Sebuah catatan perjalanan hidup baik pengalaman, renungan, butiran hikmah, secercah ilmu pengetahuan, dan informasi dll. Mudah-mudahan menjadi sebuah catatan yang punya manfaat dalam menyebarkan kebaikan serta sebuah keyakinan akan pentingnya mengikat makna untuk menjadi sebuah warisan berharga dan akhirnya berharap semoga bisa juga menjadi salah satu bekal menuju surga.
Tuesday, January 26, 2010
usaha dan usaha
usaha itu wajib hukumnya. Tidak akan ada keberhasilan bila tanpa sebuah usaha. Itulah hukum alamnya. Jadi kewajiban kita adalah usaha. Sedangkan hasil kita kembalikan pada Allah, Sang Maha Penentu. Aku ingin berusaha menjadi seorang ibu dan istri yang baik, menjadi pribadi yang baik dan menjadi anggota masyarakat yang banyak gunanya untuk sesama. Ya allah mudahkanlah dalam usaha hamba ini. Mudah-mudahan berkah..... untuk semuanya, Amin.
Saturday, January 9, 2010
terlambat
Mimpi-mimpi itu lambat datangnya. Kadang aku " menyesal" kenapa dulu semua tidak bisa maksimal. Sehingga mimpi-mimpi datang saat yang mungkin agak kurang tepat. Walaupun sebenarnya tidak ada kata terlambat untuk sebuah mimpi. Dan tepat atau tidak tepatnya waktu adalah menjadi sesuatu yang relatif. Jadi bagaimana menyikapi mimpi itu ? lanjut aja atau berhenti sampai disini. Kalo berhenti itu berarti bukan mimpi namanya, tapi sekedar nglindur aja. he...he... Semoga mimpi itu walaupun terlambat tetap memberi arti yang banyak untuk semuanya. Amin
Sunday, January 3, 2010
tahun baru
kali ini datangnya tahun baru Hijriah dan tahun baru masehi berdekatan. Momentum untuk evaluasi diri lebih baik lagi. Oya awal 2010 kami tahun baruan di Jogja. Dan seumur-umur baru saat tahun baru kita keluar rumah. Awalnya mengikuti pengajian di masjid Gede- yang arsitekturnya sangat indah_ , baru kemudian setelah selesai keluar. Lha kok terjebak kemacetan. Waduh detik demi detik kami tertahan di situ. Suara petasan juga kembang api sangat dekat. Sepertinya malah diatas dan mau ke arah kami yang sedang terjebak dalam kerumunan ribuan orang dan kemacetan itu. Pertama-tama kami menyesali kenapa kok kami tadi memutuskan untuk keluar. Tapi akhirnya ya mau ndak mau harus mendengarkan suara keras yang sebenarnya aku kurang begitu suka itu. Juga kembang api yang bependar-pendar cahayanya. Aku cuma bisa berdoa, mudah-mudahan menjadi awal yang baik bagi kami selanjutnya. Amin
Subscribe to:
Posts (Atom)